Medan(18/11) Usia muda bukan halangan bagi Yudi (13) belajar bertanggung jawab sebagai lelaki sejati akan ibu dan adiknya, sepeninggal sang ayah ibunya mengalami sakit jantung sehingga tak bisa bekerja terlalu Lelah , dengan terpaksa Rudi(13) menggadaikan cita-cita nya untuk terus bersekolah, dengan menjadi buruh pengumpul sawit , tak banyak yang dapat ia hasilkan Rp.20.000 yang harus ia cukupkan untuk biaya hidup 3 orang serta biaya pengobatan sang ibu, sambal memulung buah sawit Rudi pun mengumpulkan daun kering yang nantinya akan di jadikan ibunya sapu lidi, sungguh perjuangan yang tak mudah bagi anak yang masih ber usia belasan, tempat tinggal tempat mereka berteduh pun mulai koyak dimakan usia, atap yang bocor ketika hujan serta dinding anyaman bambu yang sudah berlubang dimana-mana. Rudi merupakan satu dari ribuan yatim yang menjadi penerima manfaat dari dana crowdfunding di donasionline.id

Pada Jum’at (18/11) team relawan Laznas Rumah Yatim menyerahkan bantuan bahan pokok serta bantuan tunai bagi Rudi dan keluarga langsung di kediamannya Dusun VI Desa Suka Maju, Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Ibunda Rudi yang menerima kehadiran Relawan saat itu sangat berterimakasih atas ke ikhlasan para pejuang kebaikan dalam menyisihkan sebagian rejeki, bagi keluarganya. Dengan tulus beliau berdoa agar segala kebaikan yang diberikan di limpahkan Allah beribu pahala, kesehatan serta kelimpahan rejeki.

“Ketika hamba berada di setiap pagi, ada dua malaikat yang turun dan berdoa, “Ya Allah berikanlah ganti pada yang gemar berinfak (rajin memberi nafkah pada keluarga).” Malaikat yang lain berdoa, “Ya Allah, berikanlah kebangkrutan bagi yang enggan bersedekah (memberi nafkah).” (HR. Bukhari no. 1442 dan Muslim no. 1010)