Medan (17/10) Pepatah mengatakan Kasih sayang ayah sepanjang jalan, namun kasih ibu sepanjang masa, nenek nursiah merupakan buktinyata dari pepatah tersebut dimana di usia nya yang sudah mencapai 74 tahun, beliau masih merawat kedua anak nya yang berkebutuhan khusus, setiap hari dengan badannya yang ringkih ia memungut barang bekas di sekitar tempat tinggalnya, tak jarang ia membawa sang anak untuk memungut barang bekas, namun perjuangannya mengumpulkan rongsokan selama 14 hari hanya membuahkan Rp.15.000 , ia menggunakan uang tersebut untuk makan tiga orang dewasa, asal ada beras lauk apapun jadi bagi nenek, tak jarang nenek dan kedua anaknya hanya dapat minum air untuk mengganjal perutnya yang lapar, Nenek Nursiah dan keluarga merupakan satu dari ratusan keluarga dhuafa yang menjadi mustahik Laznas Rumah Yatim di portal crowd funding donasionline.id
Pada Senin (17/10) team mendatangi kediaman Nek Nursiah yang beralamat di Jl. Kampung nelayan indah Kel. Nelayan indah, Kec. Medan labuhan, kota Medan, Sumatera Utara. Bantuan yang diberikan berupa bantuan Program Biaya Hidup ,Bantuan tersebut diterima langsung oleh Nek Nursiah. Beliau menuturkan terimakasih banyak kepada rumah yatim, bantuan ini sangat bermanfaat bagi dirinya
"Terimakasih kepada rumah yatim yang sudah memberikan bantuan kepada nenek, nenek sangat senang, Alhamdulillah ya Allah, kebetulan beras dirumah nenek sudah habis, nenek mau beli beras tapi gak punya uang, Alhamdulillah ya Allah, sekali lagi nenek ucapkan terima kasih banyak, semoga Allah membalas kebaikan dari rumah yatim dan juga semoga Allah memberikan kesehatan dan juga rezeki yang berlimpah, aamiin." Ujar Nek Nursiah
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia”
(HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’ no:3289).
Kontributor : Ibnu Mulkan
Author
Rizqi Astera Ayuningtias