Rumah Yatim area Jabodetabek kembali menyalurkan program bantuan biaya hidup berupa sembako dan uang tunai kepada Endang (12), anak yatim tangguh di Desa Tanjungan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Bantuan tersebut diterima langsung Endang dengan penuh sukacita. “Alhamdulilah terima kasih kepada Rumah Yatim dan para donatur yang telah memberikan bantuan ini,” ucap Endang.
Diharapkan bantuan ini bisa membantu meringankan kebutuhan sehari-hari Endang dan keluarga dalam beberapa bulan kedepan.
Dipaparkan salah satu relawan Rumah Yatim Eri Piatna Koramil 0116/Cikeusik, Endang merupakan anak yang luar biasa tangguh. Demi bisa membantu ibunya, ia rela bekerja mencari paku di jalanan setiap pulang sekolah.
Bermodalkan magnet bekas, Endang mencari paku-paku, besi dan sejenisnya untuk ia kumpulkan dan dijual ke salah satu pengepul di kampungnya. Dari hasil kerjanya itu, Endang mendapat penghasilan kisaran Rp 2000 sampai Rp 5000 yang ia titipkan kepada ibunya, untuk nanti dipergunakan sebagai bekal sekolah atau sekedar untuk membeli perlengkapan sekolah.
“Selain mencari paku dijalanan, Endang juga sering membantu ibunya bekerja di kebun milik orang lain. Ia sebisa mungkin ingin membantu sang ibu yang berjuang seorang diri membesarkan anak-anaknya setelah ayahnya meningal dunia beberapa tahun lalu, ” ujar Eri.
Diketahui, di bulan September lalu, Rumah Yatim telah menyalurkan bantuan tahap pertama dan kedua untuk Endang. Adapun bantuan yang diberikan diantaranya sembako, uang tunai, tas sekolah, seragam, alat tulis, dan sepatu.
Bantuan tersebut diberikan sebagai bentuk perhatian dan dukungan Rumah Yatim kepada Endang yang tangguh.
Author
Sinta Guslia